BSIP Sulteng Hadiri Festival Durian Internasional di Kabupaten Parigi Moutong
Parigi Moutong, Sulteng - BSIP Sulawesi Tengah menghadiri acara puncak Festival Durian Internasional yang dipusatkan di Pantai Mosing Desa Khatulistiwa Kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah (6 Juli 2023).
Jajaran BPSIP Sulteng yang hadir yakni Kepala Balai, Kasubag Tata Usaha dan Staf Fungsional Penyuluh mengikuti seluruh rangkaian acara yang dikemas secara menarik, seperti Tomini Fashion Carnival menampilkan parade seluruh perwakilan kecamatan se Kabupaten Parimou, serta acara Bisnis Matching yang mempertemukan para pelaku bisnis durian.
Ketua Panitia Pelaksana yang juga Ketua PKK Kabupaten Parimou, Dra. Hj. Noor Wachida Prihartini S. Tombolotutu, dalam laporannya menyampaikan bahwa Festival Durian Internasional tahun 2023 di Kabupaten Parigi Moutong ini mengangkat tema “Durian Parigi Moutong Go Internasional.” Tema ini diangkat mengingat Kabupaten Parigi Moutong memiliki potensi yang besar khususnya dari tanaman durian yang saat ini luas pertanamannya telah mencapai 3.833,4 hektar dengan produksi rata-rata 3.005,419 ton.
Beberapa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini antara lain meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan petani, menampilkan buah durian terbaik dengan kualitas dan daya saing tinggi yang mampu mempromosikan produk unggulan daerah Kabupaten Parimou kepada penggemar, pecinta kuliner durian dalam bentuk buah segar dan hasil olahan durian, memperkenalkan agrowisata Kabupaten Parimou, memberikan manfaat kepada petani dan pedagang durian untuk mengembangkan durian di Nusantara. Target yang ingin dicapai tidak lain adalah meningkatkan kontribusi produk domestik regional bruto sektor pertanian, menjadikan Parimou sebagai sentra durian terbesar di Indonesia, serta sebagai tujuan agrowisata buah durian di Indonesia.
Kementerian Pertanian melalui Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian RI, Dr. Ir. Prihasto Setyanto, M.Sc memberikan apresiasi yang tinggi kepada pemerintah Kab. Parigi Moutong atas semangat dan kerja keras sehingga terselenggaranya festival ini. Menurutnya, kegiatan ini menjadi sarana promosi bagi durian unggulan Kab. Parimo yang nantinya akan dikembangkan secara luas, sehigga dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan produksi durian nasional. Disampaikannya pula, bahwa berdasarkan informasi dari para stakeholder, jumlah ekspor durian Frozen mulai bulan Januari sampai April paling besar berasal dari Kabupaten Parigi Moutong. Jumlah ekspornya dalam bentuk Frozen dan sudah bersih itu ±443 ton dengan nilai kurang lebih sekitar 50 miliar rupiah.
Seluruh rangkaian acara diakhiri dengan penanda tanganan MOU kerjasama petani durian dengan pelaku usaha, penyerahan 1.500 sertifikat tanah dari pemerintah kepada masyarakat, penyerahan cold storage durian dan penyerahan alat olahan sagu modern. (Rs)
Jayalah Pertanian Indonesia